HALUAN KALBAR - Usai disebut Sableng, Ekonom senior, Rizal Ramli balik menyerang politisi PDIP Perjuangan Ruhut Sitompul.
Rizal Ramli kemudian menyindir balik Ruhut Sitompul dengan spesies langka dan memiliki keunggulan dalam menjilat.
"Ruhut ini species langka, penjilat par excellence (unggul)," kata Rizal Ramli melalui akun Twitter pribadinya pada Selasa, 25 Januari 2022.
Baca Juga: Konfflik Rusia-Ukraina, Vladimir Putin Diperkirakan akan Turunkan Armagedon Nuklir
Rizal Ramli (RR) menuturkan Ruhut Sitompul mengaku sebagai pengagum sejak menjadi mahasiswa di Bandung.
"Dulu klo ketemu RR, Ruhut selalu bilang, ‘Aq pengagum abang sejak mahasiswa di Bandung. Abang waktu mahasiswa sudah hebat dan terkenal’," kata RR, menirukan perkataan Ruhut.
Hal itu disampaikan Rizal Ramli saat memberikan respons dari cuitan dari Nicho Silalahi yang juga menyebut Ruhut Sitompul kerap disebut sebagai seorang penjilat.
Nicho Silalahi menyoroti bahwa Ruhut Sitompul dulunya kerap menghina Presiden Jokowi, tapi sekarang malah memberikan pujian.
"Aku kasihan denganmu, Bang Ruhut dulu kau hina Pak Jokowi, sekarang kau puja-puji dia, dan aku sangat yakin ke depan pun kau akan puja-puji presiden terpilih, bukan tidak mungkin Bang Rizal Ramli jika dikehendaki rakyat jadi presiden. Berhentilah jadi penjilat," kata Nicho Silalahi, dikutip dari akun Twitternya.
Sebelumnya, Ruhut Sitompul mengkritik Rizal Ramli yang disebut-sebut didorong menjadi calon presiden 2024. Ruhut menyebut Rizal Ramli tak akan dipilih rakyat.
Baca Juga: Polrestro Tangkot Sita 4 Liter Sabu Cair dari Meksiko, 1 Orang Ditetapkan Tersangka
"Ini orang makin sableng aja, siapa yang mau milih dia? Tahu enggak? Untuk jadi calon presiden itu jelas harus dipilih 20 persen partai politik," kata pria yang dikenal dengan julukan Raja Minyak dari Medan itu.
Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiran Rakyat.com dengan judul "Rizal Ramli Sindir Balik Ruhut Sitompul: Dia Spesies Langka dan Penjilat Unggul"
Artikel Terkait
Kerangkeng Manusia Ditemukan di Rumah Bupati Nonaktif Langkat, Begini Respons Polri
Polisi Tetapkan 5 Orang Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan yang Menewaskan Lansia di Jaktim
4 Saksi Dugaan Suap Bupati Nonaktif Musi Banyuasin Diperksa, Sebagian Kembalikan Uang ke KPK
Begini Peran 5 Tersangka Pengeroyokan Lansia di Jaktim, Tendang Kepala Korban hingga Pecahkan Kaca Mobil
Terungkap, Pekerja di dalam Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Nonaktif Langkat Tak Digaji dan Alami Siksaan
Polri: Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat Dibangun 10 Tahun Silam untuk Pecandu Narkoba
Mabes Polri Ambil Alih Kasus Ujaran Kebencian yang Dilakukan Edy Mulyadi
Polrestro Tangkot Sita 4 Liter Sabu Cair dari Meksiko, 1 Orang Ditetapkan Tersangka
BPM Kalbar Resmi Laporkan Edy Mulyadi ke Polda Kalbar, Deni: Kami Minta Laporan Ini Segera Ditindaklanjuti
Konfflik Rusia-Ukraina, Vladimir Putin Diperkirakan akan Turunkan Armagedon Nuklir