HALUANKALBAR.COM - Seorang pria nekat menghabisi nyawa temannya sendiri dengan cara menikam dan menggorok lantaran kesal ditantang.
Kasus naas tersebut terjadi di Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Rabu, 22 Maret 2023 lalu. Pelaku diketahui berinisial BI dan korban berinisal PW.
Pelaku kini ditahan di Polres Metro Jakarta Pusat dan dijerat Pasal 338 KUHP atau Pasal 351 ayat 3 KUHP atau Pasal 354 ayat 2 KUHP.
Baca Juga: Puasa Hari Kedua di Bulan Ramadhan, Bulan Sabit dan Bintang Hiasi Langit Aceh
"Maksimalnya (hukuman mati). Iya betul (dijerat pasal berlapis)," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Hady Saputra Siagian kepada wartawan, Jumat, 24 Maret 2023.
Ditantang Saat Mabuk
Peristiwa naas tersebut bermula ketika BI sedang mabuk-mabukan di sebuah warung bersama korban pada Selasa, 21 Maret 2023 malam.
"Sekitar 21.00 WIB, tersangka sedang minum minuman keras intisari di lapak saksi YS. Lalu korban datang dan bergabung minum dengan tersangka," kata Hady.
Memasuki tengah malam pada Rabu, 22 Maret 2023, korban yang sudah semakin mabuk mulai meracau hingga menantang BI.
"Korban mengatakan, 'Saya tidak pernah takut dengan kamu'. Lalu, tersangka menjawab, 'Sudahlah jangan kayak gitu. Malu dilihat orang, buyan (bodoh) kamu dilihat banyak orang perangai," jelas Hady.
Korban pun semakin tak terkendali hingga akhirnya BI beraksi dengan menghujani enam tusukan dengan sebuah belati. Alhasil, korban pun terkapar. Pada saat itu, BI lalu menggorok leher temannya.
Baca Juga: Lima Juta Buruh Siap Mogok Kerja Nasional, Menolak Perppu Cipta Kerja jadi Undang-Undang
"Akhirnya tersangka menusuk punggung korban sebanyak enam kali hingga jatuh dalam posisi terlentang dan menggorok lehernya," tutur Hady.
Selain itu, Hady menjelaskan BI melakukan aksi tersebut lantaran merasa sakit hati disebut bodoh. Korban diduga menyebut kata 'bodoh' itu saat dalam kondisi mabuk dengan nada menantang.
Artikel Terkait
Minuman Berbuka Puasa yang Lezat dan Berkhasiat: Air Serbat Khas Pontianak
Malam Minggu di Kalimantan Barat Sebagian Besar akan Cerah Berawan, namun di Pagi Hari akan Hujan Ringan
Bahas Permasalahan Karyawan Asal NTT, Ketum PPFK Lakukan Audiensi ke PT. CSC Sandai
Pegawai Bea Cukai Ini Sebut Netizen Babu, Endingnya Malu Sendiri dan Minta Maaf